BAWASLU TEMANGGUNG IKUTI RAPAT KOORDINASI TINDAK LANJUT PENGUATAN KELEMBAGAAN
|
TEMANGGUNG – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Temanggung mengikuti Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Surat Edaran (SE) 36 Tahun 2025 dan Update Informasi Kelembagaan yang diselenggarakan oleh Bawaslu Provinsi Jawa Tengah secara daring, Senin (1/9/2025).
Rapat ini diikuti oleh Anggota, Koordinator Sekretariat dan Staf Bawaslu Kabupaten Temanggung. Adapun Ketua dan Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah turut memberi arahan secara bergantian.
Muhammad Amin, Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, menyinggung terkait situasi Indonesia saat ini yang mana akan berdampak pada pelaksanaan program-program yang telah disusun. Fokus rapat koordinasi ini yakni mengenai kegiatan penguatan kelembagaan akan dilaksanakan dengan prinsip fleksibilitas.
“Kita antisipasi (hal-hal buruk) karena narasumber yang kita datangkan dari Komisi II DPR RI. Jika Bawaslu Kabupaten/Kota sudah menyusun acara, agar dilaksanakan jika situasi aman. Namun jika situasi tidak kondusif, maka dipertimbangkan penjadwalan ulang dan diharap untuk berkomunikasi dengan Tenaga Ahlinya,” kata Amin memberi arahan.
Arahan selanjutnya yakni dari Sosiawan, Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, menegaskan perlu menyeleksi peserta penguatan kelembagaan dari pihak eksternal. Selanjutnya, Sosiawan memberi arahan agar tidak memasang poster mencolok yang mengundang orang datang.
Sementara itu, Rofiuddin, Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah memaparkan rekapitulasi penjadwalan pelaksanaan penguatan kelembagaan. Hanya saja butuh beberapa update dari beberapa kabupaten yang menjadwalkan penguatan kelembagaan di awal bulan September 2025.
“Untuk Kabupaten Purbalingga dan Banjarnegara harus memberi kepastian pada rapat ini; apakah ditunda atau tetap lanjut. Lalu untuk yang penjadwalan pelaksanaan diatas tanggal 10 September tidak didetailkan har ini,” tegas Rofiuddin.
Rapat ini menyimpulkan beberapa kabupaten tetap melanjutkan agenda penguatan kelembagaan dan beberapa lainnya terpaksa harus menjadwalkan ulang karena situasi tidak kondusif.
Penulis : JJ
Editor : Humas
Foto : Humas