GENCAR KAWAL DEMOKRASI MELALUI PENGAWASAN PARTISIPATIF BAWASLU KABUPATEN TEMANGGUNG TEKEN MOU DENGAN SMK SWADAYA TEMANGGUNG

Temanggung – Bertempat di SMK Swadaya Temanggung, Roni Nefriyadi selaku Ketua Bawaslu Kabupaten Temanggung dan H. Bambang Suwito Hadi selaku Kepala SMK Swadaya Temanggung secara resmi tandatangani Memorandum of Understanding (MoU) tentang Peningkatan Kualitas SDM Melalui Pendidikan Politik dan Demokrasi serta Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif pada Pemilihan Umum Tahun 2029, Jumat (18/7/2025).

Dalam kesempatannya Roni menyampaikan bahwa kerjasama ini merupakan langkah Bawaslu Kabupaten Temanggung dalam memberikan edukasi dini mengenai pentingnya pemilu dan peran pengawasan dalam proses demokrasi, khususnya bagi siswa SMA sederajat sebagai pemilih pemula. “Kami memiliki program kerja Bawaslu Goes To Campus dan Bawaslu Goes To School dan sudah melakukan Mou dengan beberapa Universitas dan SMA sederajat yang ada di Kabupaten Temanggung untuk menjadi bagian dari pengawasan partisipatif,” tutur Roni.

Kepala SMK Swadaya Temanggung, H. Bambang Suwito Hadi memberikan apresiasi kepada Bawaslu yang telah memberikan ruang ajar terkait pendidikan politik dan demokrasi di kalangan pelajar. “Kami menyambut baik kehadiran Bawaslu di SMK Swadaya Temanggung ini. Bagi kami, upaya ini bukan hanya sekadar kegiatan tambahan, melainkan bagian penting dari pendidikan karakter dan penguatan wawasan kebangsaan bagi para siswa. Kami berharap nantinya siswa kami tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kesadaran politik dan demokrasi yang sehat,” ungkap beliau.

Kesepakatan bersama ini, menitikberatkan pada sosialisasi pengawasan partisipatif Bawaslu Kabupaten Temanggung kepada pemilih pemula untuk meningkatkan kesadaran politik dan keterlibatan siswa sebagai pemilih pemula dalam proses demokrasi, serta mendorong mereka untuk turut serta mengawasi jalannya pemilu yang tentunya melibatkan lembaga pendidikan yang ada di Kabupaten Temanggung.

Anggota Bawaslu Kabupaten Temanggung Wahyu Nur Arfiyanto menambahkan kedepan Bawaslu berharap tidak sendirian tetapi ada lembaga-lembaga lain yang ikut andil dalam melakukan pendidikan bagi pemilih pemula. “Berkaca dari Pemilu kemarin bahwa tingkat partisipasi pemula atau generasi Z luar biasa. Hal ini terbukti dengan partisipasi pemilih pemula di Kabupaten Temanggung sebesar kurang lebih 60% pada Pemilu Serentak 2024 kemarin, sehingga kami berharap pelajar di Kabupaten Temanggung menjadi generasi yang melek demokrasi, memahami pentingnya pemilu yang jujur dan adil, serta berani mengambil peran dalam mengawasi prosesnya,” ungkap Arfi.

“Setelah MoU ini terlaksana, Bawaslu Kabupaten Temanggung akan menyusun Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan pihak SMK Swadaya Temanggung terkait program kegiatan yang berkaitan dengan Pemilu dan Pilkada untuk pemilih pemula”, Pungkasnya.