Lompat ke isi utama

Berita

Masyarakat Bicara Pencegahan Politik Uang

Temanggung – Bawaslu Kabupaten Temanggung menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Desa Anti Politik Uang di Desa Wonotirto Kecamatan Bulu  pada hari Senin, 16 November 2020. Hal Ini merupakan tindaklanjut dari launching desa Wonotirto sebagai desa anti politik uang yang telah diresmikan pada tahun 2019 yang lalu. Bertempat di balai desa Wonotirto, pembinaan ini bertemakan Masyarakat Bicara Pencegahan Politik Uang. Murti Anggono, S. Hut. Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa dalam sambutanya mengatakan “Politik uang menjadi hal yang sulit dihilangkan, jika kita tidak berkomitmen untuk menolaknya,  maka pembinaan desa ini bertujuan untuk meminimalisir praktik money politic pada Pemilu mendatang”. Acara ini dihadiri Kepala Desa dan perangkatnya , tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan TP PKK. Dengan konsep seperti talkshow, Pembinaan Desa Anti Politik Uang menghadirkan 4 narasumber dari perwakilan masyarakat setempat yang menyampaikan pendapatnya . “Dapat disimpulkan dari apa yang disampaikan oleh narasumber, masyarakat sangat antusias dan bangga serta berharap akan ada banyak manfaat dengan terbentuknya Desa Anti Politik Uang tersebut. Seperti kita ketahui bahwa Bawaslu Kabupaten Temanggung telah membentuk  5 desa binaan yaitu 3 desa (Wonotirto, Pingit dan Malebo) bertajuk desa anti politik uang dan 2 desa (Rejosari dan Bandunggede) bertajuk desa pengawasan yang diharapkan dapat menjadi  pioneer dan teladan bagi desa-desa sekitar”. lanjut Imung (sapaan akrab Murti Anggono). Imung juga menambahkan  “Bawaslu Kabupaten Temanggung melakukan pembinaan, dengan cara mendengarkan secara langsung pendapat dari masyarakat sekaligus memberikan edukasi  terkait partisipasi masyarakat dalam berdemokrasi agar kelak pelanggaran dan praktik politik uang dapat dicegah secara bersama”.
Tag
Berita